Jumat, 04 April 2014

Cream Pemutih dan Fakta Mengerikan Dibaliknya

Cream Pemutih dan Fakta Mengerikan Dibaliknya

Setiap wanita kebanyakan mendambakan memiliki kulit putih, halus dan kencang. Banyak kosmetik yang menawarkan rahasia bagaimana agar kulit menjadi putih, halus, dan kencang, Promosi cream pemutih yang ditawarkan terkesan sangat muluk. Tapi tanpa disadari, banyak hal yang disembunyikan oleh produsen. Sehingga konsumen atau calon konsumen tidak cukup memperoleh informasi apakah kosmetik yang ditawarkan ada efek negatifnya.

Anda harus sangat hati-hati dalam memutuskan untuk memakai produk cream pemutih, jangan sampai cream pemutih yang Anda pakai mengandung bahan kimia berbahaya seperti merkuri. Panggunaan campuran merkuri dalam cream pemutih sangat berbahaya bagi kulit wajah dan tubuh secara keseluruhan, mulai dari kerusakan permanen lapisan kulit, kerusakan sistem saraf, gagal ginjal, kerusakan otak hingga berbagai kanker. Karena itu, pastikan Anda mengenali ciri-kiri kosmetik berbahaya yang mengandung merkuri.

Cream Pemutih Palsu Yang Berbahaya dan Ciri-cirinya :
Cream Pemutih palsu tidak memiliki izin BPOM atau Lembaga Kesehatan
Cream pemutih aspal yang berbahaya sudah pasti tidak lolos daftar BPOM Indonesia. Cek kebenarannya nomor registrasi BPOM.jika produsen mengeluarkan daftar nomor izinnya. 

Bau Cream pemutih sangat menyengat
Coba cium aroma cream pemutih Anda, jika Anda mencium aroma logam, sebaiknya jangan dipakai. Produsen biasanya menyamarkan aroma ini dengan memberi parfum dengan aroma tajam.

Panas dan perih ketika dipakai
Cream pemutih palsu sering menimbulkan reaksi setelah dipakai. Pada cream yang mengandung bahan berbahaya, kulit akan terasa panas, perih, memerah atau gatal. Penjual biasanya berkilah itu adalah reaksi umum yang sudah biasa. Namun harus Anda cermati ini adalah bukti bahwa cream pemutih tersebut mengandung bahan keras yang tidak cocok untuk kulit.
Kulit menjadi merah ketika kena sinar matahari
Ini adalah reaksi lainnya. Kulit sebenarnya memiliki perlindungan alami, sehingga tidak akan merah meskipun berdiri di bawah matahari yang terik. Tetapi bila kulit mulai memerah jika terkena matahari, maka besar kemungkinan ada lapisan kulit telah rusak.
Cream pemutih aspal warnanya mengkilap
Seringkali pewarna yang digunakan adalah pewarna berbahaya. Curigai cream pemutih yang berwarna kuning atau putih mengkilap seperti mutiara.

Cream tidak menyatu dan lengket
Cream pemutih palsu biasanya lengket karena dicampur dengan bedak. Selain itu, cream terasa kasar saat dipakai. Beberapa cream pemutih berbahaya kadang terpisah, ada bagian yang berminyak atau padat dalam satu kemasan.

Hasil terlihat sangat cepat
Jika kulit lebih putih dalam waktu hitungan hari atau minggu itu harus jadi tanda tanya Anda. Karena itu adalah efek berbahaya merkuri atau hidrokuinon. Apalagi jika kulit tampak halus, bebas jerawat dan pori-pori mengecil. Awalnya memang bagus, tetapi lapisan kulit Anda akan rusak dan menimbulkan masalah kesehatan akut.

Kulit Putih Pucat dan Tidak Alami
Cream pemutih yang aman akan memberikan hasil putih cerah atau putih normal seperti kulit Anda yang jarang terkena sinar matahari. Cream pemutih palsu justru biasanya memberi hasil putih yang sangat putih seperti kertas HVS, pucat, bahkan keabu-abuan.

Menimbulkan ketergantungan pemakaian
Jika pemakaian cream pemutih dihentikan, wajah akan tampak menggelap, sehingga muncul ketergantungan untuk terus memakai krim berbahaya tersebut. Semakin lama dipakai, racun semakin menumpuk dalam tubuh dan jaringan kulit pada akhirnya akan semakin rusak.
Itulah beberapa ciri cream pemutih palus yang berbahaya. Jangan mudah tergiur cream pemutih dengan hasil instan dan menakjubkan, apalagi ditambah LABEL racikan dokter yang dijual bebas. Cari info yang cukup seputar cream pemutih berbahaya agar Anda tidak terkena dampak negatif pemakaian cream pemutih palsu ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar