Hati-hati dengan perhatian

 

PERHATIAN biasanya diberikan kepada seseorang yang spesial. Perhatian seorang ibu kepada anaknya, seorang suami kepada istrinya, seorang teman kepada teman yang lain, dan lain sebagainya. Perhatian ini sering kali dijadikan sebagai bukti bawa seseorang memiliki rasa kasih sayang.

Perhatian juga sangat penting untuk membangun hubungan yang baik dengan orang lain. Karena dengan kita perhatian itu menandakan kita masih menganggap bahwa orang tersebut masih sangat berarti. Dan membuat orang yang kita beri perlakuan akan merasa nyaman terhadap kita.

Tetapi perhatikan terhadap laki-laki kepada perempuan yang bukan muhram. Apakah itu boleh?

Hati-hati jika Anda mendapatkan perhatian dari lawan jenis yang bukan mahram secara berlebihan, bisa jadi ia memiliki maksud di balik itu semua.

Pertama, perhatian juga dapat digunakan sebagai pendeteksi adanya syahwat yang bermain di antara laki-laki dan perempuan. Sebab dengan memberikan perhatian akan memberikan rasa kenyamanan.

Kedua, perhatian juga akan menjadi tolak ukur intensitas pertemuan. Sebab jika perhatian sudah diberikan maka akibatnya pertemuan akan sering terjadi. Sehingga akan membawa ke lubang dosa.

Ketiga, perhatian juga akan mengakibatkan kecanduan. Sebab jika telah diberikan sekali maka diri ini akan terus meminta untuk diperhatikan.

Gawatkan? Jika perhatian ini diberikan oleh orang yang bukan hak dan muhram kita. Bisa-bisa kita tidak akan pernah beranjak pada lubang yang tak memiliki dasar (zina). 

Maka berhati-hatilah dengan perhatian boleh jadi perhatian itu memberikan dampak negatif terhadap diri kita di hadapan Alloh Subhanahu Wa Ta'alaa..